MAMUJU - Hasil persentase Bupati Mamuju Utara (Matra), Agus Ambo Djiwa terkait perumusan konsep pengembangan daerahnya sebelumnya diajukan ke program nasional mendapat hasil positif. Tim perumus konsep Matra, Salman Dianda
Anwar di Jakarta, Minggu 30 Januari menyatakan, tahapan pengajuan konsep daerah paling utara Sulbar itu sisa menunggu rencana program jangka menengah daerah (RPJMD) Matra yang masih berproses. "Respons presiden seperti yang disampaikan staf kepresidenan cukup baik. Sisa menunggu RPJMD kita," sebut Salman, akhir pekan lalu.
Berita sebelumnya, hasil mediasi yang dilakukan Salman dengan mempertemukan Bupati Matra, Agus Ambo Djiwa dan staf khusus presiden bidang otonomi dan pembangunan daerah, Velix Fernando Wanggai, beberapa hari lalu direspons positif. Bahkan Velix menilai upaya yang dilakukan Matra cukup progressif lantaran memperkenalkan langsung potensi daerah yang dimiliki. Di antaranya dengan memaparkan konsep pengembangan komoditas unggulan Matra.
"Biasnya persentase seperti itu justru dilakukan gubernur untuk mengenalkan potensi wilayah, namun Matra bisa mempersentasekan langsung," ujar Velix seperti dikutip Salman.
Langkah Matra tersebut diikuti beberapa kabupaten lain, di antaranya Kutai Kartenegara (Kukar). Dalam persentasenya, Bupati Matra memaparkan pentingnya zonasisasi terhadap seluruh potensi unggulan, seperti wilayah perkebunan, industri, hutan, dan lainnya.
Pada intinya dia menyampaikan kalau Matra sangat membutuhkan industrialisasi guna pengolahan hasil kebun sawit, kakao, dan lainnya, termasuk ketersediaan listrik yang cukup. Agus meminta pemerintah pusat lebih memperhatikan daerahnya. (nur)
(Sumber : Fajar.co.id)